Kini waktu menunggu telah usai, Firefox 4 baru yang telah dikembangkan bisa diunduh bebas untuk Windows, Mac dan Linux.
Firefox 4 adalah perbaikan besar. Browser ini mengusung tampilan antar muka lebih mantap dan akselerasi kecepatan hadware juga telah ditingkatkan
Menurut tim Mozilla, kecepatan mengarsir tampilan laman didongkrak hingga tiga kali lipat. Dukungan terhadap standar sebuah web, seperti video HTML5, efek visual CSS 3 dan font-font web asli juga ditingkatkan.
Perubahan paling mudah dikenali pada Firefox 4 adalah antarmuka pengguna, yang menggarisbawahi tampilan danmood Firefox baru.
Tab-tab dipindahkan ke atas jendela browser, tepat di atas balok URL. Pada Windows, Firefox 4 terlihat sama persis dengan penempatan tab milik Chrome. Desain itu otomatis memangkas jumlah ruang yang dibutuhkan tab.
Sedangkan pada Mac OS X, tab Firefox 4 tidak memanjang ke title bar. Jika anda tidak suka tabs di atas, ada opsi preferensi untuk mengembalikan tampilan ke bentuk lama.
Balok status yang nampang di dasar window kini tak lagi ada. Alih-alih, tim Mozilla menghadilkan 'ruang bagi Add-ons', meski fungsi ini dibuat tak tampil dari sononya. Artinya anda harus mengklik 'Add-ons bar' tersebut bila ingin mengaktifkan.
Informasi utama yang hilang di status bar--yakni alamat URL yang terlihat ketika anda melakukan hover di atas tautan--kini muncul di window 'mengapung' gaya khas ala Chrome dan IE 9.
Juga yang hilang dari Firefox 4 yakni tombol RSS, yang menurut tim riset Mozilla, tak satupun pengguna pernah memanfaatkan itu. Jika anda termasuk dari pengguna sedikit yang pernah menggunakan RSS, tidak sulit untuk menambahkan tombol itu kembali.
Jelas sekali, antarmuka minimalis Chrome telah menginspirasi Firefox untuk memangkas dan membersihkan tampirannya. Namun, Firefox memiliki sedikit trik pada lengan-lengannya.
Browser ini mengenalkan fitur baru bernama "Panorama". Fitur ini membuat anda mampu membentuk grup tab dan berpindah cepat dari kelompok tab-tab tersebut. Khusus fitur ini dianggap bersahabat bagi mereka yang kerap membuka puluhan tab dalam satu waktu.
Balok status yang nampang di dasar window kini tak lagi ada. Alih-alih, tim Mozilla menghadilkan 'ruang bagi Add-ons', meski fungsi ini dibuat tak tampil dari sononya. Artinya anda harus mengklik 'Add-ons bar' tersebut bila ingin mengaktifkan.
Informasi utama yang hilang di status bar--yakni alamat URL yang terlihat ketika anda melakukan hover di atas tautan--kini muncul di window 'mengapung' gaya khas ala Chrome dan IE 9.
Juga yang hilang dari Firefox 4 yakni tombol RSS, yang menurut tim riset Mozilla, tak satupun pengguna pernah memanfaatkan itu. Jika anda termasuk dari pengguna sedikit yang pernah menggunakan RSS, tidak sulit untuk menambahkan tombol itu kembali.
Jelas sekali, antarmuka minimalis Chrome telah menginspirasi Firefox untuk memangkas dan membersihkan tampirannya. Namun, Firefox memiliki sedikit trik pada lengan-lengannya.
Browser ini mengenalkan fitur baru bernama "Panorama". Fitur ini membuat anda mampu membentuk grup tab dan berpindah cepat dari kelompok tab-tab tersebut. Khusus fitur ini dianggap bersahabat bagi mereka yang kerap membuka puluhan tab dalam satu waktu.
Panorama membantu anda mengatasi kekacauan akibat banyak tab. Sebagai contoh, anda dapat membuat grup tab khusus untuk kerja, untuk bersenang-senang, lalu dengan cepat berpindah dari grup-grup tersebut.
Ada banyak fitur baru dalam Firefox 4 yang tak mungkin diulas semua di sini. Sangat dianjurkan bagi anda untuk menelisik detail satu demi satu fitur untuk mengalami hal baru.